are you feelin'fine

Are you feeling fine?
On sleepless nights, the illusion of you...
She said, "Loving you made me happy everyday"
Don't talk to me with the innocent face you had back then

Though these feelings must have connected us from the start
I learned what it means to break up a long time ago

When did the thread get cut and leave you hanging?

Are you feeling fine?
In the middle of the long road, instead of 'goodbye'
She said, "Loving you made me happy everyday"
The world keeps turning, leaving me behind as if I were nothing

Unending freedom...Far more time than I have a use for
But at least I'm free to lock those days behind me

I've forgotten how to open the door that leads into my heart...

Are you feeling fine?
On sleepless nights, the illusion of you...
She said, "Loving you made me happy everyday"
Don't talk to me with the innocent face you had back then

You were somewhere in my fever...

Even now, I can't help but knowing you'll be in my dreams

Are you feeling fine?
Stop trying to resist, move on to tomorrow
I said, "Loving you made me happy everyday"
When did I start sleeping without seeing your smile?



ah duhai..
lagu yg enak....

potopoto kita...

ah baru saja saya selesai potopoto..
heheu..
gayoh yaa...
itung2 latian..
heu...

hanya ingin berbagi...
bagi bagi itu cerianya ita..iyah kita..
saya dan temantaman..sayang tak samua bisa datang....

tpi inilah ini..

ada itu saya..
yg mereka bilang si pria dalam dongeng..

ada itu dia..
si anak dalam cerita..

ada itu dia juga..
si ayah dalam rumah..

ah coba lihat dia..
si gadis dalam majalah..

itu juga ada...
si wanita dalam berita..

dan dia...
si wanita dalam realita..

ah tentu kalian tau dunia...
teman saya bukan hanya mereka..
masi banyak lagi..
toh saya akan berbagi lagi dengan kalian...
karena inilah ini..kisah hidup si sayah..
si sayah yg nggak bisa sendirian..
apan sepi mereun klo sendirian mah..


nanti2..akan saya cerita lagi lebih banyak...
n i'll show you..my world of melted colour...

satu

Suatu kesiapan bukanlah untuk satu penantian itu…
Karena sebuah penantian tidak pernah sendirian…
Karena disekitarnya adalah sebuah ladang pertalian untuknya…
Suatu kesiapan..
Bersatunya jiwa dalam dua raga adalah sebuah kebenaran..
Yang terjadi di ladang hatilah yang membuat semua bagai luka..
Karena sesungguhnya keindahan itu datang bila kebenaran yang dilakukan,
bukannya tujuan penuh keinginan yang dihamparkan.

itu disebut..bangun..

Sebuah kepedihan adalah pecahnya sebuah derita…
Koyaknya kulit ari yang membungkus kesadaran…
Sebagaimana mestinya sebuah biji buah yang merekah…
Bangunnya harapan baru…

sekian untuk chapter ini..

Aku telah menentukan jalan yang kulangkahkan dengan hati dan nurani.
Dengan mempercayai hati takkan terkekang dengan kondisi hari ini.
Dan sekarang pun sejarah tenodanya hati telah terulang.
Orang-orang yang mengambil  langkah yang salah, orang-orang yang kecewa,
orang-orang yang merasa bersalah,
dan memikul kesedihan. Semua itu pangkal penderitaan…
karena tidak adanya saling percaya.
Meskipun dikhianati, permusuhan takkan terjadi!
Jika kita mempercayai orang itu. Justru hal itu akan membanggakan bagi diri kita.
Itu yang disebut cinta!
Pada dasarnya langkah  yang kuambil sudah mati,
jadi aku tidak mempunyai kebimbangan,..

hujan

Hujan…
Kerepihan air mata sang jiwa yang membasuh gundukan debu kotor di ladang hati…
Rembesannya tercipta menekan perasaan  tentang keinginan..

monyet

jadi ada itu monyet di hutan..monyet yang suka sekali makan cokelat..tiap lari lari ato tiap bergelantung di pohon dia selalu teriak..cokelat..cokelat...katanya.
ah duhai..si monyet ini monyet yang periang..
dengan batangan cokelat yg selalu ia bawa kemanamana dia sering berbagi cerita kepada hewan lain..berbagi cerita sambil berbagi cokelat yg dia bawa tentunya..
"ah..bukankah semua suka coklat??"
katanya..
eh tapi tapi..
ternyata ada itu si rusa...rusa yg sukanya pegi kesana kemari..rusa yg katanya lebih suka sama itu yang namanya teh.. teh hijau..yang gaya..yang khusus..
si rusa ini nggak kalah lincah dengan si monyet.. dia juga suka itu yang namanya lompat lompat.. ceria kesana kemari juga..
tapi ya itu.. dia sering minum teh sendiri.. minum teh dengan dua cangkir..
ah hutaaan..kau juga tak tau itu teh secangkir lagi ia buat untuk siapa...
"ah..tentu teh ini hanya untukku.." kata si rusa..
hmmm ini hal yang aneh untuk si monyet..
"bukankah jika kita memiliki sesuatu yang menurut kita enak..akan lebih enak lagi jikalau kita bagi???" kata si monyet..
si rusa diem
"pletek" si monyet matahin batangan coklatnya jadi dua..
"ini..." dia bilang ke si rusa sambil nyodorin itu cokelat punya dia..
"hhmm...nggak.. aku sudah punya teh" kata si rusa...
"kamu nggak suka cokelat?" tanya si monyet..
"suka ko" kata rusa kalem..
ah hutaaan... ini aneeeh.... kalo suka kenapa dia nggak mau cokelatnya? pikir si monyet..
ato dia lebih suka lompatlompatan saja...kemudian pulang dan minum teh sendirian..
"ah..ini sungguh aneh"


***
belajar dari monyet yg suka kesanakemari..
belajar dari simonyet yg bilang ke si rusa..
"bukankah jika kita memiliki sesuatu yang menurut kita enak..akan lebih enak lagi jikalau kita bagi???"